[Malang, 31/05/24] – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah auditor merujuk pada pengaudit yang dimana pengaudit sendiri merupakan pejabat yang berwenang menguji dan mengesahkan laporan keuangan. Auditor berperan penting bagi kesuksesan perusahaan. Profesi auditor akan melakukan audit atau meninjau keuangan perusahaan atau klien.
Untuk dapat bersaing dalam dunia auditor, tentunya kamu tidak hanya harus memenuhi syarat kualifikasi. Kamu juga memerlukan sejumlah skill untuk melakukan audit dengan baik, seperti mampu menganalisis laporan keuangan yang juga memerlukan kemampuan analitik dan logika yang baik. Dengan skill analisis ini, kamu bisa meneliti kejanggalan dari sebuah laporan keuangan perusahaan yang tengah diperiksa.
Dalam proses mengaudit, pengaudit juga harus bisa membuat kesimpulan penilaian berdasarkan data dan bukti audit yang terkumpul. Penilaian tersebut tidak asal-asalan dan harus objektif, tanpa dipengaruhi oleh emosi atau keberpihakan. Jadi, dalam memberikan rekomendasi, auditor harus bisa memberikan alasan di balik hasil pengawasan yang dilakukan.
Tak heran jika auditor merupakan pekerjaan yang berperan penting di semua sektor bisnis. Keberadaan auditor dibutuhkan untuk memastikan bahwa semua informasi laporan keuangan telah dicatat dan dilaporkan dengan benar. Saat terdapat kesalahan atau kecurangan dalam pelaporan keuangan, maka dilakukanlah identifikasi. Sebab, segala risiko finansial dapat memberikan dampak buruk bagi perusahaan.
Maka, tak dipungkiri bila auditor menjadi salah satu prospek karir impian para lulusan akuntansi, ekonomi, atau bidang lainnya yang relevan. Selain jenjang karir yang menjanjikan, gaji yang kompetitif dan adanya exposure dari berbagai sektor industri secara mendalam juga menjadi faktor yang menarik.
Lantas, bagaimana cara memulai karir auditor saat masih menjadi mahasiswa? Atau bahkan mungkin merancang karir sebagai auditor dari nol. Hal ini menjadi satu masalah yang kerap muncul di samping harus menyelesaikan gelar sarjananya. Salah satu cara yang bisa ditempuh adalah dengan meningkatkan skill menganalisis laporan keuangan melalui pelatihan-pelatihan.
Smartcounting Academy merupakan salah satu lembaga pelatihan di bidang pajak dan akuntansi yang juga menyelenggarakan pelatihan di bidang audit khususnya audit eksternal. Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen Smartcounting Academy untuk terus mendukung persiapan karir para mahasiswa di bidang audit. Pelatihan ini digelar secara online melalui platform zoom meeting selama tiga hari berturut-turut ini akan membahas mengenai prosedur audit di perusahaan melalui studi kasus.
Pelatihan audit yang diselenggarakan Smartcounting Academy ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu audit awal dan audit lanjutan. Audit awal akan membahas studi kasus perusahaan mengenai audit akun penjualan, akun piutang, dan akun kas dan setara kas. Sedangkan audit lanjutan akan membahas studi kasus perusahaan dengan materi yang berbeda, yaitu audit akun persediaan, akun aset tetap, dan akun pendapatan dan beban.
Dengan diselenggarakannya pelatihan audit eksternal ini, Bapak Fajar selaku Manajer Training berharap bahwa pelatihan ini dapat menjadi salah satu jalan menuju karir sebagai seorang auditor. “Kami percaya bahwa pelatihan ini akan membantu mereka untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka di bidang audit khususnya, harapannya juga pelatihan ini bisa menjadi gambaran mereka yang ingin menjadi auditor nantinya.”